Merauke, Suryapapua.com– Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kabupaten Merauke, Eric Rumlus menegaskan, jika harga sembilan bahan kebutuhan pokok (sembako) mengalami peningkatan, pihaknya pasti melakukan operasi pasar.
Hal itu diungkapkan Eric kepada Surya Papua Kamis (9/12). “Memang dalam beberapa bulan terakhir, tim kami melakukan operasi di pasar, swalayan maupun toko-toko dalam wilayah kota, sekaligus mengetahui perkembangan harga barang,” ujar dia.
Hanya saja, jelas dia, dari pemantauan yang dilakukan, tak ada kenaikan signifikan barang yang dijual pedagang. “Memang ada satu-dua kebutuhan megalami penningkatan harga. Hanya saja itu bukan permainan pedagang. Tetapi dari Jawa memang sudah mahal,” ujarnya.
Diakui khusus harga minyak goreng, mengalami kenaikan. Sedangka kebutuhan lain masih normal. “Ya kalau terjadi kenaikan sejumlah sembako, maka mau tidak mau, kami operasi pasar. Tetapi sejauh ini boleh dikatakan masih normal menjelang Natal dan Tahun Baru,” ujarnya.
Menyinggung lagi rencana digelar pasar murah, Eric mengaku masih menunggu petunjuk dari Bupati Merauke, Romanus Mbaraka. “Jika diinstruksikan pasar murah digelar, pasti kami lakukan,” ungkapnya.
Dia mengaku, pihaknya masih terus melakukan operasi di sejumlah distrik untuk mengetahui sekaligus memastikan barang yang dijual pedagang, tidak kadaluarsa.
“Betul dari operasi di dua distrik yang kami lakukan, ditemukan barang kadaluarsa seperti susu maupun makanan ringan yang dijual pedagang. Namun itu ada di tingkat distributor, karena sesuai pengakuan pedagang disertai nota, baru dua hari mereka menjual,” ungkapnya.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun