Boven Digoel, Suryapapua.com-Setelah melakukan komunikasi dan diskusi bersama kelompok tani di Kampung Kanggewot, Distrik Waropko, kabupaten Boven Digoel, Provinsi Papua Selatan, Wadanramil 1711-01-Waropko, Kapten (Inf) Yohanis Koromat mendapatkan berbagai kesulitan dihadapi petani setempat.
Berbagai kesulitan dimaksud diantaranya pupuk, bibit sayur, cangkul, parang dan lain-lain yang biasa digunakan dan atau dimanfaatkan untuk mengola lahan.
Dari rilis yang diterima Surya Papua Selasa (22/11), Wadanramil menjelaskan, dirinya bersama Babinsa sering ke lahan milik kelompok tani Kanggewot.
“Lalu kami mendengar secara langsung kendala yang dialami atau dihadapi kelompok itu saat mengola lahan pertanian,” jelasnya.
Sebagai tindaklanjut dari keluhan kelompok dimaksud, dirinya kembali menjumpai mereka dengan membawa pupuk, bibit sayur, cangkul maupun parang.
“Saya juga menjelaskan kepada kelompok tani tata cara penggunaan pupuk dengan takarannya. Juga merawat bibit tanaman di media polibeg maupun di lading,” katanya.
Diakui apa yang diberikan, tak seberapa. Tetapi bahwa ini sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat sekitar melalui ketahanan pangan.
Tentunya diharapkan dengan bantuan seadanya diberikan, dapat memotivasi petani untuk menanam. Sekaligus meningkatkan hasil panen mereka dari waktu ke waktu.
Ketua Kelompok Tani Kampung Kanggewot, Amelia menyampaikan ucapan terimakasih kepada Koramil Waropko yang telah memberikan bantuan serta bimbingan positif untuk anggotanya.
“Bantuan yang diberikan akan kami gunakan dengan sebaik mungkin, sekaligus meningkakan hasil panen di lahan agar menjadi contoh bagi masyarakat di kampung ini,” ujarnya.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun