Merauke, Suryapapua.com– Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Daerah Pemilihan Papua Selatan, Rudy Tirtayana mengaku bertemu Direktur Rumah Sakit Bunda Pengharapan, dr. Betharia Susi beberapa waktu lalu dan berdiskusi banyak hal termasuk rencana pendirian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Merauke.
“Saya kira tepat langkah diambil managemen RS Bunda Pengharapan untuk mendirikan STIKES Merauke,” ungkap Rudy saat ditemui suryapapua.com di sela-sela pengobatan di Gereja Santa Theresia Buti Minggu (15/06/2025).
Menurutnya, penting menghadirkan STIKES Merauke, karena minimnya tenaga kesehatan di Provinsi Papua Selatan.
“Ya, ini juga menjadi kesempatan bagi adik-adik kita orang asli Papua (OAP) untuk kuliah di situ dan dapat mengabdikan diri setelah selesai studi,” ungkapnya.
Rudy mengaku, telah menerima proposal yang diserahkan Direktur RS Bunda Pengharapan sehubungan pendirian STIKES Merauke.
“Saya bawa proposalnya dan pasti akan menyerahkan secara langsung kepada Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Rachmat Pambudy yang juga sebagai Kepala Bappenas,” katanya.
Setelah menyerahkan, menurutnya, tentu akan dikontrol terus, apalagi dirinya juga anggota Komite IV DPD RI yang bermitra langsung bersama kementerian tersebut serta Bappenas.
Lebih lanjut dikatakan, RS Bunda Pengharapan yang beralamat di Jalan Tujuh Wali-Wali, Kelurahan Kamundu sudah memiliki lahan seluas 8,6 hektar sehingga tidak mengalami kendala-kesulitan.
“Jadi, tinggal saja pembangunan kampus dilakukan setelah proposal diresponi Bappenas,” jelasnya.
Diakui telah melihat rincian anggaran pembangunan STIKES Merauke. Dan, sekiranya diresponi pusat karena manfaat sangat besar dari pendirian kampus itu yang tidak lain untuk kemajuan kesehatan di Papua Selatan.
Jika tidak ada halangan setelah membangun lobi-komunikasi bersama kementerian terkait, semoga bisa masuk dalam APBN tahun 2026.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun