Merauke, Suryapapua.com– Sebanyak enam mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Negeri Musamus (Unmus) melakukan magang di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Merauke.
Kegiatan magang mahasiswa FH Unmus tersebut, merupakan program Merdeka Belajar Kampus Ilmu Merdeka (MBKM) Batch II yang berlangsung sejak 4 Maret sampai 13 Juni 2025.
Burhanuddin Zein, Dosen Pendamping Lapangan Program Magang Mahasiswa Unmus kepada suryapapua.com Jumat (07/03/2025) mengungkapkan, mahasiswa yang mengikuti magang itu berada atau duduk di semester VI.
Selain magang di Lapas Kelas II B, lanjut Zein, juga sepuluh instasi mitra Fakultas Hukum di Kabupaten Merauke.
“Ya, khusus di Lapas Merauke, ada enam mahasiswa magang. Saya sangat bersyukur karena kami diterima dengan baik oleh Kepala Lapas Kelas IIB, Abraham Benyamin Harjo bersama seluruh jajarannya pada 4 Maret 2025,” ujarnya.
Para mahasiswa magang ini, menurutnya, ditempatkan pihak Lapas Kelas II B Merauke di beberapa seksi yang berkaitan langsung dengan pembinaan narapidana, juga termasuk ketatausahaan, administrasi atau data napi.
Tentunya ini sesuai dengan maksud dan tujuan dari kegiatan magang yakni agar mahasiswa memiliki tambahan ilmu serta pengetahuan praktis tentang lembaga dan sistim pemasyarakatan yang merupakan proses pembinaan narapidana dalam Sistim peradilan Pidana di Indonesia.
Dimana, jelasnya, seseorang yang oleh pengadilan telah divonis bersalah berdasarkan hukum, kemudian menjalani hukuman dengan status narapidana, hingga akhirnya akan menyadari kesalahan.
Lalu kemudian menebusnya dengan menjalani hukuman penjara sebagai bentuk efek jera.
Namun demikian, narapidana pun selama di dalam Lapas mendapatkan pembinaan mental dan atau bimbingan rohani, termasuk pelatihan agar menjadi orang terampil, bahkan mengikuti Program Belajar (PKBM) bagi putus sekolah.
Tujuannya agar ketika bebas nanti, narapidana tersebut memiliki skill dan juga ijazah lulus pendidikan melalui program kejar Paket A,B dan C.
“Kami ingin menyebarluaskan program magang ini kepada masyarakat agar meningkatkan ketertarikan atau minat masuk anak-anak Papua Selatan lulusan SMA/SMK atau sederajat di Fakultas Hukum Unmus,” ungkap Burhanuddin yang juga Tenaga Ahli DPR Provinsi Papua Selatan itu.
“Sebagai dosen senior sekaligus pendiri Fakulas Hukum di Unmus, sangat berharap akan tampil lulusan para Sarjana Hukum yang mampu berkarya pada profesinya serta mampu bersaing secara sehat dalam dunia kerja sebagai intelektual muda hukum,” ujarnya.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun