Merauke, Suryapapua.com– Wakil Bupati Merauke, H. Riduwan melantik Yustina Regina Kanisopa menjadi Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Merauke, setelah sebelumnya menjabat sebagai pelaksana tugas (Plt).
Pelantikan berlangsung di ruangan kerja Wabup Merauke Senin (19/9) dihadiri para asisten serta beberapa kepala dinas.
Sebelum kata-kata pelantikan dibacakan Wabup, Yustina Regina Kanisopa diambil sumpahnya oleh perwakilan dari rohaniawan Katolik dengan mengangat tiga jari.
Wabup Merauke dalam sambutannya menyampaikan proficiat kepada Yustina Regina Kanisopa sebagai Kadis Kependudukan dan Capil Merauke. “Memang status ibu Regina kemarin-kemarin adalah pelaksana tugas di kantor itu. Namun sekarang sudah definitif sesuai SK Bupati Merauke, Romanus Mbaraka,” ujarnya.
Dengan jabatan dimaksud, lanjut Wabup, bersangkutan dapat melaksanakan tugas serta wewenang, termasuk pengelolaan keuangan dan sebagainya.
“Saya yakin dan percaya, Ibu Regina akan merangkul semua staf bekerja sekaligus mendukung visi-misi Bupati-Wabup Merauke,” ujarnya.
Tugas serta tanggungjawab yang diberikan ini, agar tak menjadi beban. Semua sumber daya manusia (SDM) di dinas dikolaborasikan untuk melaksanakan tugas pelayanan kepada rakyat.
Lebih lanjut Wabup mengatakan, Disdukcapil adalah sentral dan setiap hari pasti masyarakat datang kesitu mengurus identitas diri mulai dari e-KTP, kartu keluarga, akte kelahiran dan lain-lain.
Sejumlah dokumen tersebut, jelas Wabup, sangat penting dimiliki setiap orang. Karena ketika sakit atau bepergian keluar daerah, dibutuhkan KTP dan lain-lain.
Olehnya, semua masyarakat harus dilayani dengan baik dan ramah. “Tugas kepala dinas bersama staf, tidak hanya fokus melayani masyarakat datang ke kantor untuk mengurus dokumen. Tetapi juga bergerak dari satu kampung ke kampung lain melakukan perekaman dan itu sudah dilaksanakan,” katanya.
Pelayanan dokumen kependudukan ke setiap kampung, demikian Wabup, harus terus dijalankan atau dilaksanakan, terutama di kampung-kampung lokal.
“Harus diakui bahwa masih banyak warga di kampung belum memiliki e-KTP, kartu keluarga dan lain-lain. Sehingga menjadi tugas serta tanggungjawab disdukcapil menjemput bola,” pintanya.
“Saya yakin dan percaya bahwa dengan kepercayaan yang diberikan kepada Ibu Yustina, program untuk masyarakat mendapatkan pelayanan kependudukan di kampung-kampung dipastikan berjalan secara terus menerus,” ungkapnya.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun
