Merauke, Suryapapua.com– Ratusan siswa dan siswi di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) Buti, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan berhasil dalam adaptasi platform pembelajaran digital jelajah ini serta peningkatan prestasi akademiknya.
Penerapan sistem pembelajaran digital tersebut, tidak hanya dilaksanakan di SMPN Buti, tetapi juga di ratusan sekolah dan madrasah di berbagai daerah di Indonesia.
Hari ini, (kemarin;red), Acer Indonesia secara resmi mengumumkan kesuksesan penerapan program transformasi digital dari ujung timur Indonesia untuk SMPN Buti.
Untuk diketahui, bagian dari solusi pendidikan Acer, Jelajah Ilmu adalah platform edukasi digital terpadu yang meliputi platform pembelajaran secara online dan konten pendidikan seperti buku digital dari penerbit ternama, laboratorium virtual, materi presentasi pengajaran harian, termasuk bank soal.
Jelajah Ilmu telah mendapatkan banyak penghargaan internasional dengan konten sesuai kurikulum nasional Indonesia.
Dalam penerapannya di SMPN Buti-Merauke, Jelajah Ilmu membantu melakukan pengelolaan dan distribusi materi pembelajaran, membantu komunikasi dan kolaborasi antar pihak dalam ekosistem sekolah, melakukan pengumpulan dan penilaian tugas secara digital serta meningkatkan aksesibilitas dan fleksibilitas dalam pemberian materi dan tugas sekolah.
Selain itu, Jelajah Ilmu juga bisa digunakan untuk melakukan pengawasan dan analisis performa murid oleh sekolah, guru, hingga orang tua secara mudah dan real time.
Comercial Products Head Acer Indonesia, Riko Gunawan mengungkapkan, pendidikan adalah faktor utama guna menciptakan masa depan lebih baik.
“Untuk mewujudkannya, kita perlu memanfaatkan teknologi yang memiliki peran krusial sehingga transformasi pendidikan yang berkelanjutan bisa tercapai,” ungkapnya.
Platform pembelajaran Jelajah Ilmu melengkapi solusi pendidikan yang lengkap dari Acer untuk Indonesia, mulai dari berbagai perangkat keras, cyber security, sampai ke platform pembelajaran.
Jelajah Ilmu juga hadir sebagai bentuk komitmen perusahaan untuk menciptakan ekosistem pendidikan digital dan mempersiapkan generasi selanjutnya bersaing di kelas dunia.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN Buti-Merauke, Yusina Pangrasia dalam kesempatan itu menyampaikan terimakasih kepada Acer Indonesia atas inisiasi platform pembelajaran Jelajah Ilmu, sebagai awal dari penerapan transformasi teknologi di sekolah.
Dalam penggunaannya, Jelajah Ilmu memudahkan komunikasi antara pengajar dan siswa, yang berdampak pada peningkatan prestasi.
“Siswa di sekolah kami juga mengalami kenaikan nilai rata-rata pembelajaran menjadi di atas 80 dari sebelumnya 70-an,” katanya.
Ahmad Syarifuddin, Guru SMPN Buti-Merauke mengaku, platform ini memudahkan guru dalam mengelola pembelajaran, terutama dalam hal meningkatkan kemampuan membuat konten pelajaran dan mengelola materi pelajaran seperti presentasi, video, tes, dan materi pembelajaran lainnya.
“Kami kini dapat mengakses materi pelajaran dari sumber daya pendidikan yang baik dari mana saja dan kapan saja. Selain itu, jelajah Ilmu sangat menyesuaikan materi pelajaran yang tepat, sehingga kegiatan belajar dan mengajar jadi semakin baik,” ujarnya.
Platform pembelajaran Jelajah Ilmu memiliki tujuan untuk meningkatkan akses dan kualitas belajar mengajar melalui perubahan praktik dan metode pendidikan dari metode konvensional menjadi metode pembelajaran digital, yang dilengkapi fitur-fitur canggih dan relevan dengan kebutuhan pendidikan yang sesuai dengan perkembangan terkini.
Saat ini, Jelajah Ilmu ikut mendukung pembelajaran kepada ribuan anak didik di seluruh Tanah Air dari Sabang sampai Merauke di sekolah dan madrasah.
Diharapkan dengan semakin banyak pengguna Jelajah Ilmu, dapat meningkatkan akses dan kualitas pendidikan di tiap daerah yang siap menghadapi masa depan.
Silakan mengunjungi laman https://www.acerid.com/solusi-pendidikan untuk mempelajari solusi lengkap Acer untuk pendidikan mulai dari hardware, cyber security hingga platform pembelajaran.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun