Merauke, Suryapapua.com– Kepala Badan Pengelola Perbatasan dan Kerjasama Luar Negeri Provinsi Papua, Susana Wanggai mengungkapkan, pihaknya akan mengusulkan ke pemerintah pusat agar dibangun pos pemeriksaan lintas batas terpadu (PPLBT) di Torasi.
Hal itu disampaikan Susana saat ditemui sejumlah wartawan, kemarin, sehubungan insiden tewasnya penembakan terhadap Sugeng, nahkoda KM Kevin oleh tentara Papua Nugini beberapa hari lalu.
Dikatakan, dengan penembakan nelayan Indonesia di perairan PNG itu, tentu menjadi evaluasi bagi pemerintah. Sehingga kedepan tidak terjadi lagi.
“Ya nelayan kita juga sepertinya tak berpikir panjang dengan nyawa, karena disitu banyak ‘gulanya,” ujarnya.
Ditanya kalau di Torasi ada TNI Lantamal XI yang melakukan pengawasan terhadap nelayan, Susana mengakui dan mereka melaksanakan tugas secara kontinyu setiap hari.
Saat didesak lagi kalau aparat keamanan Torasi kecolongan sehingga salah seorang nelayan Merauke tewas ditembak tentara PNG, Susana menegaskan, sesungguhnya tidak.
“Ya, laut kan luas, sehingga nelayan tak mungkin hanya lewat di Pos Torasi, tetapi mungkin ada jalur lain dilalui,” katanya.
Jika mereka melintas di situ, jelasnya, pasti dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun