Merauke, Suryapapua.com– Rapat Umum Anggota (RUA) dengan agenda tunggal pemilihan Ketua Umum Petani Flobamora dari tiga distrik yakni Semangga, Tanah Miring dan Jagebob di balai kampung di SP-7 berlangsung seru.
Betapa tidak, masyarakat di sejumlah wilayah yang merupakan kantong atau basis orang Flores, Sumba Timor dan Alor (Flobamora) seperti SP-3, SP-7, SP-9, Erom dan Jagebob, hanya mengusung dua kandidat untuk bertarung.
Kedua kandidat tersebut yakni Hendrikus Sareng dan Donatus Manu. Proses pemilihan berjalan sangat demokratis mengikuti aturan atau mekanisme pemilihan legislative maupun bupati, gubernur serta presiden.
Hasilnya adalah dari 185 pemilih, Hendrikus Sareng mendapatkan 83 suara. Sedangkan Donatus Manu 76 suara. Dengan demikian, hanya terpaut atau selisi tujuh suara.
Panitia pelaksanaan pemilihan, Simon Sau kepaad Surya Papua Senin (10/10) mengaku hanya dua bakal calon mendaftar dari sejumlah wilayah yang mengikuti RUA pemilihan Ketua Umum Petani Flobamora tiga distrik itu.
“Pak Donatus Manu dari SP-3. Sedangkan Hendrikus Sareng dari SP-7,” ujarnya.
Setelah keduanya ditetapkan bertarung oleh panitia, dilanjutkan pemaparan visi-misi. Usai pemaparan, mereka menarik nomor undian. Hendrikus mendapatkan nomor 1 dan Donatus nomor 2.
“Begitu nomor sudah didapatkan, kami membuat surat suara sekaligus memasang foto kedua calon. Sekaligus memperbanyak 200 lembar surat suara,” jelasnya.
Dikatakan, total pemilih yang hadir sesuai daftar registrasi saat datang pagi mengikuti rangkaian acara sebanyak 185 orang.
“Kami melaksanakan pemilihan dengan sangat demokratis dan mengacu kepada yang biasa dilaksanakan dalam pemilu legislative maupun bupati, gubernur serta presiden,” katanya.
Sistem yang diterapkan dalam pemilihan, menurutnya, pemilih dipanggil satu persatu mengambil surat suara dan masuk ke bilik sekaligus membuka surat dan mencoblos sesuai pilihan. Setelah itu keluar dan memasukan ke dalam kotak yang telah disiapkan.
Usai pemungutan, dilanjutkan penghitungan surat suara. Saling kejar-kejaran perolehan suara antara Donatus dan Hendrik. Namun dewi fortuna lebih berpihak kepada anak muda dari SP-7 atas nama Hendrikus Sareng untuk ‘menahkodai’ Ketua Umum Petani Flobamora wilayah Semangga, Tanah Miring dan Jagebob periode 2022-2026.
Usai pemilihan ketua umum, langsung dilanjutkan pembentukan struktur kepengurusan mulai dari sekretaris, bendahara dan Ketua I sampai V yang merupakan perwakilan dari setiap wilayah. Juga koordonator wilayah untuk tiga distrik, termasuk di Agrindo dalam dan luar.
“Nanti kami lengkapi dengan seksi-seksi. Setelah semua tuntas, diajukan ke Ketua Ikatan Keluarga Flobamora Kabupaten Merauke, sekaligus meminta waktu dilakukan pelantikan atau pengukuhan,” ungkapnya.
“Saat pelantikan dan pengukuhan, kami juga akan mengundang Bupati Merauke, Romanus Mbaraka dan pengurus Flobamora tingkat kabupaten serta beberapa komponen terkait lain,” ungkapnya.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun