Merauke, Suryapapua.com– Warning keras dilontarkan Calon Gubernur Papua Selatan, Romanus Mbaraka saat bersama wakilnya melakukan kampanye terbatas di Jalan domba, Kelurahan Rimba Jaya Kamis (26/09/2024) tadi sore.
“Kalau Tuhan menghendaki dan rakyat memilih saya bersama kaka Albert Muyak pada 27 November 2024, salah satu komitmen kami berdua adalah tidak akan memberikan ruang sejengkal pun kepada orang dari luar untuk honor di Kantor Gubernur Papua Selatan,” tegas Romanus disambut tepuk tangan ratusan warga.
Orang di Papua Selatan yang meliputi Merauke, Boven Digoel, Mappi serta Asmat, harus jadi pegawai di kantor gubernur. Bukan harus mendatangkan dari Jayapura serta daerah lain.
“Saya sudah banyak bicara dan diskusi dengan kaka Albert Muyak kalau kami terpilih, anak-anak di Papua Selatan diprioritaskan dan atau diutamakan untuk kerja di Kantor Gubernur Papua Selatan,” ungkapnya.
Romanus menjadi heran dengan banyaknya tenaga honorer sekarang yang mengabdikan diri di Provinsi Papua Selatan, diduga banyak didatangkan dari Jayapura.
“Kita punya anak-anak di empat kabupaten yang harusnya menjadi tenaga honorer di Pemerintah Provinsi Papua Selatan, kok harus didatangkan dari luar,” tanya Romanus.
“Ini adalah suatu catatan serius bagi saya bersama kaka Albert Muyak. Komitmen tegas kami, anak-anak Selatan, wajib hukumnya bekerja di Kantor Pemerintah Provinsi Papua Selatan,” katanya.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun