Merauke, Suryapapua.com– Sebagai bentuk perhatian terhadap para pelatih dan atlet PON XXI Aceh-Sumatera Utara serta Peparnas XVII di Solo 2024, Pemerintah Provinsi Papua Selatan memberikan uang pembinaan.
Penyerahan uang pembinaan berlangsung di Hotel Halogen, kemarin oleh Penjabat Gubernur Papua Selatan, Rudy Sufahriadi.
Dalam sambutannya, Penjabat Rudy mengungkapkan, pembinaan olahraga di Provinsi Papua Selatan masih tertinggal, sehingga perlu dilakukan dievaluasi.
“Kita juga masih provinsi baru. Jadi perlu dilakukan evaluasi. Waktu itu saya datang tengok teman-teman atlet. Banyak yang mengeluh,” ujarnya.
Selain itu, lanjut Penjabat Rudy, pengolahan dana masih banyak harus diperbaiki. Perlu evaluasi sama-sama agar tidak terulang dikemudian hari.
“Pasti saya akan bangga kalau dari Papua Selatan ini juara di kemudian hari. Pelajaran kemarin itu kita evaluasi dan sama-sama memperbaiki dari pelatihan dan atletnya, semoga kedepan menjadi baik,” pintanya.
Dalam kesempatan itu, Penjabat Rudy bangga dengan prestasi yang diraih oleh semua. Semoga ini menjadi baik. Lalu hadiah yang diberikan sebagai tanda silahturahmi.
Kepada para atlet, pintanya, jangan melihat dari besar kecilnya, namun bisa membantu sekaligus meringankan biaya pendidikan.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahragara, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua Selatan, Soleman Jambormias berharap para atlet penerima uang pembinaan, tidak melihat dari jumlah yang diberikan.
“Ini sebuah kasih dari Pemerintah Provinsi Papua Selatan terlebih khusus Penjabat Gubernur Rudy Sufahriadi yang dengan hati tulus memberikan sebagai motivasi dalam dunia olahraga, sehingga terus berlatih mendapat terbaik dimasa-masa yang akan datang,” katanya.
Ditambahkan, khusus PON ada empat medali diraih yakni dua medali perak dengan rincian satu perak dari atlet cabang olahraga atletik dan satunya dari atlet angkat besi.
Kemudian perunggu satu dari atlet tinju, satunya lagi dari atlet sambo atau cabang olahraga bela diri.
Selanjutnya, Perparnas mendapatkan satu medali emas dari atlet lempar cakram. Tiga medali perak masing-masing dari atlet renang, atlet lempar cakram,dan atlet lempar lembing.
Lalu tiga medali perunggu yakni dari atlet bocia, atlet lempar cakram, dan satunya lagi dari atlet lempar lembing.
Untuk diketahui, uang pembinaan untuk atlet penerima medali emas sebesar Rp100 juta. Medali perak Rp50 juta, medali perunggu Rp25 juta.
Pelatih berprestasi untuk medali emas senilai Rp25 juta, pelatih berprestasi bagi atlet penerima medali perak Rp15 juta serta pelatih atlet penerima medali perunggu senilai Rp10 juta.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun