Merauke, Suryapapua.com– Setelah kurang lebih dua hari ditampung di GOR Hiad Sai, akibat rumahnya terendam banjir setinggi lutut (sekitar 30 centimeter), 270 warga dari daerah jati-jati, RT 19/RW 01, Kelurahan Rimba Jaya, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan dipulangkan ke rumah masing-masing.
“Betul tadi pagi dengan menggunakan truk, mereka dipulangkan ke rumah masing-masing, karena banjir telah surut,” ungkap Kepala Badan Penaggulangan Bencana Kabupaten Merauke, Romanus Sujatmiko kepada Surya Papua Jumat (19/04/2024).
Dikatakan, beberapa stafnya melakukan pengecekan rumah-rumah warga terlebih dahulu di daerah jati-jati. Setelah diketahui banjir sudah surut, diputuskan untuk dipulangkan.
Romanus mengakui daerah yang ditempati warga sekitar jati-jati, rendah dan berawa. Sehingga ketika hujan, rumah mereka cepat terendam.
Selama di GOr Hiad Sai, demikian Romanus, 200-an warga itu diperhatikan dengan baik, utamanya kebutuhan makan-minum . “Kami selalu koordinasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Merauke, karena mereka menyiapkan kebutuhan makan,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Romanus mengingatkan kepada masyarakat Merauke agar tidak membuang sampah sembarangan di saluran-saluran drainase. Karena dampaknya sangat besar. Dimana banjir tak leluasa mengalir dan dipastikan meluap.
“Ya, kita lihat fakta di lapangan, drainase penuh dengan sampah. Karena warga membuang sampah sembarangan,” tegasnya.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun