Merauke, Suryapapua.com– Tidak seperti biasanya. Dari tahun ke tahun saat peringatan HUT Bhayangkara, biasa dilangsungkan di Polres Merauke.
Untuk kali ini, pelaksanaan upacara Bhayangkara ke-79, Kapolres Merauke, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Leonardo Yoga memilih melaksanakan-nya bersama anggota di Polsek Kimaam bersama para pejabat di distrik maupun masyarakat setempat.
Usut punya usut, ternyata Kapolres Yoga bukannya terbang dengan pesawat dari Merauke-Kimaam dalam durasi waktu kurang lebih satu jam, tetapi memilih menggunakan sepeda motor meski melalui aral rintangan seperti jalan berlumpur serta berbecek. Selain itu, harus menyeberangi beberapa tempat atau titik.
Tiga hari perjalanan Kapolres Yoga bersama rombongan motor melewati Distrik Okaba, Tubang hingga tiba di Distrik Kimaam. Karena faktanya, jalur melewati tiga distrik hingga tujuan, sangatlah ekstrim.
Tentu dan sudah pasti ada cerita unik-menarik dihadapi atau dialami Kapolres Yoga ‘menerabas’ ekstrimnya perjalanan hingga tiba di Pulau Terapung Kimaam. Jatuh- bangun di jalan dengan motor ‘so’ dialami serta dirasakan.
Meski perjalanan dengan sejuta tantangan, namun Kapolres Yoga tak pasrah, karena demi anggota maupun rakyat di Kimaam untuk merayakan bersama HUT Bhayangkari ke-79.
Akhirnya, puncak HUT Bhayangkaya di Lapangan Maskura-Kimaam dilangsungkan bersama rakyat, Muspika serta anggota meskipun digenangi banjir serta lumpur.
Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kapolres Yoga menekankan pentingnya penguatan peran Polri dalam mendukung transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045.
Hari Bhayangkara ke-79, demikian Kapolri, bertepatan dimulainya pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden RI, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Ini menjadi pijakan bagi institusi Polri untuk terus berbenah dan memperkuat pelayanan kepada masyarakat.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun
