Jakarta–Ketua Presidium Pengurus Pusat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PP-PMKRI), Susana Kandaimu menyampaikan sejumlah point tuntutan saat berlangsung pertemuan dengan Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi tadi pagi.
Dari rilis yang diterima suryapapua.com Sabtu (06/09/2025), Kandaimu mengungkapkan, sejumlah tuntutan disampaikan dalam pertemuan bersama Mensesneg itu, sehubungan situasi nasional negara belakangan.
Beberapa tuntutan dimaksud diantaranya, pertama, segera lakukan reformasi total DPR RI sehubungan pembatasan jabatan menjadi dua periode.
Kedua, perlunya evaluasi total program Makan Bergizi Gratis (MBG), Kopdes serta Sekolah Rakyat. Juga evaluasi kembali pengetatan anggaran trasfer pusat ke daerah.
Point ketiganya cabut SKB 2 Menteri. Keempat, gaji guru, dosen dan nakes dinaikan. Kelima, evaluasi Program Strategis Nasional (RUU PRT,masyarakat adat perampasan aset segera disahkan). Keenam, hentikan kenaikan pajak dan terakhir prioritaskan pembangunan di daerah 3T.
Selain tujuh tuntutan dimaksud, demikian Kandaimu, pihaknya mendesak pemerintah pusat serta DPR RI segera mensahkan RUU Masyarakat Adat, alokasi dana transfer daerah tepat sasaran dan pembangunan nasional yang berdampak di wilayah 3T.
“Saya berharap semua aspirasi ini, dapat ditindaklanjuti pemerintah pusat serta DPR RI. Karena merupakan problem strategis yang selalu menjadi keluhan masyarakat,” pintanya.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun
