SUDAH menjadi tradisi di tubuh Polri. Dimana anggota polisi baru yang mendapat penempatan di setiap Polres, akan dijemput ‘seniornya.’ Itu juga sebagai salah satu bagian dari memupuk rasa kekeluargaan, kebersamaan dan solidaritas antara ‘senior dan junior.’
Sebagaimana terjadi di lingkungan Polres Merauke,. Dimana Kasubag Watpers SDM Polres Merauke, Ipda Agus Sunaryo bersama anggotnya menjemput lima bintara baru di Bandara Mopah Merauke Jumat (03/05/2024).
Setelah penjemputan, kelima anggota baru itu, tidak ‘dimanjakan’ dengan naik mobil pangkalan atau mobil yang disiapkan Polres Merauke, tetapi mengikuti brifing singkat terlebih dahulu.
Dari situ, mereka (lima polisi baru itu;red), dikawal ‘seniornya’ berlari mulai dari area Bandara Mopah, menuju depan kampus Universitas Negeri Musamus (Unmus).
Dari situ, mereka ‘menikmati’ kolam di sekitarnya dengan berendam selama kurang lebih stengah jam. Selanjutnya berlari dalam kawalan menuju ke Pantai Lampu Satu.
Dari Pantai Lampu Satu, sesuai rute, mereka berlari hingga sampai di Polres Merauke.
Setiba disana, tidak langsung menuju ke barak-barak untuk istirahat, tetapi mencium aspal di pintu masuk Polres Merauke. Lalu merayap dari gerbang hingga pos penjagaan.
Dari merayap hingga pos penjagaan, tak berhenti disitu. Kelima anggota baru itu, berguling hingga ke barak yang ada di belakang Polres Merauke.
Kasubag Watpers SDM Polres Merauke, Ipda Agus Sunaryo mengungkapkan, “Adik-adik bintara remaja angkatan 50 sebanyak lima orang ini, mendapat tugas di Polres Merauke.”
“Saya berharap adik adik dapat melaksanakan kegiatan ini dengan baik. Harus bersyukur karena ditempatkan di Polres Merauke,” ujarnya.
Ditambahkan, jika ada yang sakit, agar segera memberitahukan, sehingga bisa ditangani.
Pesan terakhir Kasubag agar tidak melakukan gerakan tambahan, karena masih dalam pengawasan. Juga tidak membuat masalah. Jika ingin keluar dari Polres Merauke, agar meminta izin kepada Provost dan SPKT atau anggota di SDM terlebih dahulu.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun
