‘Gereja Katolik di Kampung Bumun Tak Layak Digunakan Lagi, Kami Mohon Bantuan Bapak Bupati Merauke’

Pemerintahan255 views

Eligobel, Suryapapua.com– “Gereja kami di Kampung Bumun, Distrik Eligobel, Kabupaten Merauke sudah rusak parah. Atap seng maupun plafon sudah rusak parah, sehingga pada musim hujan, di dalamnya basah semua. Selain itu lantai juga rusak, juga dinding bangunan gereja dari kayu telah lapuk semua.”

Demikian pengakuan Ketua Dewan Stasi Kampung Bumun, Choken  Rumlus saat Bupati Merauke, Romanus Mbaraka didampingi Sekretaris Daerah (Sekda), Yeremias Paulus Ndiken serta pejabat dari organisasi perangkat daerah (OPD) melakukan kegiatan turkam di Kampung Bupul Indah dua hari lalu.

“Atas nama umat, saya memohon kepada Bapak Bupati Merauke agar bangunan gereja  kami dibangun baru, karena kondisinya sudah sangat memprihatinkan,” pintanya.

Dikatakan, jumlah umat Katolik di kampung tersebut mencapai 200 orang. Sementara kondisi gereja rusak parah seperti demikian, sehingga sangat berdampak saat ibadah pada hari Minggu atau perayaan misa.

Apalagi, menurutnya, pada musim hujan, umat kesulitan beribadah. Karena hujan akan masuk ke dalam gereja lantaran atap seng serta plafon juga rusak parah.

“Atas nama umat, saya memohon kepada Bapak Bupati Merauke agar bangunan gereja kami dibangun baru, mengingat jumlah umat sangat banyak,” katanya.

Perintahkan Leo Mogot Survei

Bupati Merauke, Romanus Mbaraka – Surya Papua/Frans Kobun
Bupati Merauke, Romanus Mbaraka – Surya Papua/Frans Kobun

Mendengar itu, Bupati Merauke, Romanus Mbaraka langsung memerintahkan kepada Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Merauke, Leo Mogot untuk segera melakukan survey di kampung tersebut.

“Saya minta Pak Leo Mogot, agar menurunkan tim melakukan survey dan melihat kondisi bangunan Gereja Katolik di Kampung Mumun dan segera dilaporkan,” pintanya.

Jika kondisinya parah sekali, dialokasikan anggaran untuk dibangun baru, sehingga umat dapat beribadah atau sembayang dengan hati tenang dan damai pada setiap hari Minggu.

Bupati Mbaraka meminta kepada umat di kampung tersebut  memberikan dukungan kepada tim ketika sudah turun melakukan survey lapangan.

Penulis : Frans Kobun

Editor   : Frans Kobun

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *