Gegap Gempita, Sorak Sorai Simpatisan serta Parpol Pendukung Cabup-Cawabup Merauke Saat Penarikan Nomor Urut

Merauke, Suryapapua.com– Menggetarkan! Begitulah suasana yang terjadi di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Merauke menjelang dan pada titik klimak atau puncak penarikan nomor urut pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Merauke.

Dari pantauan Surya Papua Senin (23/09/2024), deretan kursi di bawah tenda di halaman Kantor KPU Merauke, penuh dengan perwakilan simpatisan serta partai politik pendukung.

Yel-yel pun tak terhindarkan. Masing-masing meneriaki dengan slogan hingga suasan menjadi sangat hidup.

Namun menjelang sesi penarikan undian, semua mata  baik di halaman kantor KPU maupun di luar pagar, tertuju ke panggung didepan yang ditempati Ketua KPU Kabupaten Merauke, Rosina Kebubun bersama empat komisioner lain.

Sorak sorai masing-masing pendukung saat penarikan nomor urut di halaman Kantor KPU Kabupaten Merauke – Surya Papua/Frans Kobun
Sorak sorai masing-masing pendukung saat penarikan nomor urut di halaman Kantor KPU Kabupaten Merauke – Surya Papua/Frans Kobun

Sepertinya para simpatisan-pun sudah tak sabar lagi. Mereka pun semakin ‘gigi asam’ alias penasaran ingin mengetahui  calonnya mendapatkan nomor urut berapa.

Waktu pengundian pun datang, namun bukan langsung mengambil nomor urut sekaligus dibuka. Tetapi KPU memberikan kesempatan kepada Calon Wakil Bupati Merauke mengambil nomor lain  yang telah disediakan.

Usai dari itu, nomor terendah yang diambil wakil bupati, akan bersama calon bupatinya,  memilih empat tempat yang disusun berderet berbentuk  rumah musamus.

Selanjutnya dibuka, sekaligus menngeluarkan sehelai kertas di dalamnya. Beberapa saat kemudian baru dihitung sekaligus bersama-sama membuka kertas dengan nomor urut.

Akhinrya ketahuan  dengan jelas. Dimana  pasangan Martinus Guntur Ohiwutun-Prayogo mendapatkan nomor urut 1. Lalu Kristian David Tarigan Gebze-Kusmanto nomor 2.

Selanjutnya Hendrikus Mahuze-H. Riduwan, nomor 3 serta Yoseph Bladib Gebze-Fauzun Nihayah nomor 4.

Penulis : Frans Kobun

Editor   : Frans Kobun

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *