Boven Digoel, Suryapapua.com-Dalam beberapa hari ini, beredar kabar bohong alias hoax di media sosial sehubungan dengan seorang anak di Kampung Kubuwage, Kabupaten Boven Digoel, Provinsi Papua Selatan Papua Selatan berinisial ERM (13) meninggal dunia usai mengonsumsi makan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Setelah dilakukan penelusuran, kejadian sesungguhnya adalah anak tersebut meninggal dunia tanggal 17 Pebruari 2025 dan tidak ada hubungan sama sekali dengan program MGB.
“Saya memastikan informasi yang berseliweran di dunia maya (medsos) adalah HOAX dengan tujuan menyudutkan atau menolak program MBG bahkan memprovokasi masyarakat,” tegas tegas Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Candra Kurniawan dalam rilis yang diterima suryapapua.com Kamis (20/02/2025).
Lebih lanjut Kapendam mengatakan, di Kabupaten Boven Digoel, tidak ada Kampung Kubuwage seperti yang disebarkan di medsos. Sebenarnya adalah Kampung Kabuwage, Distrik Firiwage.
Lalu, menurut Kapendam, penyebab meninggalnya anak itu bukan karena program MBG. “Saya perjelas lagi bahwa di Kampung Kabuwage belum dijalankan program MBG,” ungkapnya.
Untuk penyebab meninggalnya ERM, jelasnya, karena hal lain yang masih dalam proses penyelidikan Polres Boven Digoel.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun