SEBAGAI anak negeri tetunya kami sangat berharap, untuk setiap Calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Papua Selatan, wajib mengetahui bahkan memahami dengan baik dan benar permasalahan yang ada di wilayah Provinsi Papua Selatan, yang meliputi wilayah Merauke, Mappi, Asmat dan Boven Digoel.
Hal ini sangat penting agar ketika terpilih nanti, Anggota DPD ini akan benar-benar serius dan bertanggung jawab memperjuangkan kepentingan rakyat indonesia di Selatan Papua.
Setiap Anggota DPD asal Provisni Papua Selatan selain menguasai permasalahan daerah dan masyarakatnya, tetapi juga wajib memiliki kemampuan dan keberanian melakukan lobi politik di tingkat pusat, guna mengawal program-program pembangunan ke Provisni Papua Selatan, yang baru mau bergerak mengejar pembangunan agar dapat setara dengan provisni lainnya di Indonesia.
Secara jujur harus diakui bahwa wilayah Selatan Papua masih jauh tertinggal. Untuk itu dengan adanya Anggota DPD asal Provinsi Papua Selatan akan lebih bersenergi dengan Pemerintah Kabupaten Merauke, Boven Digoel, Asmat dan Mappi serta Pemerintah Provinsi untuk melakukan percepatan pembangunan.
Apresiasi yang setinggi-tingginya kita wajib berikan kepada bupati di empat Kabupaten, di wilayah Selatan Papua, yang dari periode ke periode telah mendorong pembangunan, sehingga ketika hadirnya pemerintah provinsi dan perwakilan daerah di pusat, baik itu Anggota DPR RI dan Anggota DPD RI diharpakan lebih mempercepat proses pembangunan.
Menururut kami, perangkat pembanguan yang ada di wilayah Selatan Papua ini nantinya wajib duduk bersama, baik itu ( para bupati, gubernur, anggota DPR kabupaten, provinsi, DPR RI dan DPD RI ), perlu ada dialog khusus dalam bentuk musyawarah demi kepentingan bersama, yaitu kepentingan masyarakat Provinsi Papua Selatan.
Dengan memahami benar manfaat keberadaan DPD RI demi percepatan pembangunan, maka kami sangat berharap peratisipasi aktif masyarakat dalam pemilihan umum. Selain memilih Anggota DPR Kabupaten, Provinsi dan DPR RI, masyarakat juga wajib memilih siapa calon Anggota DPD yang tepat.
Tentunya calon anggota tersebut wajib dikenal secara baik, selain itu calon tersebut benar-benar mengenal daerah ini dan mengetahui dengan persis masalah yang ada dalam kehidupan sehari-hari, yang meliputi segala aspek kehidupan masyarakat berbangsa dan bernegara.
Saat ini dalam masyarakat, ada dinamika berpikir yang wajib kita seriusi, ini terkait dengan hadirnya 17 ( tujuh belas ) orang Calon Anggota DPD RI asal Provinsi Papua Selatan.
Menurut masyarakat dari tujuh belas calon anggota ini ada yang telah dikenal dengan baik karena memang mereka berasal, lahir dan besar serta berdomisli di Merauke, Mappi Asmat dan Boven Digoel, tetapi ada juga yang tidak dikenal, atau baru datang memperkenalkan diri, karena berasal dan berdomisili d luar wilayah Papua Selatan.
Menyikapi hal di atas kemudian sebahagian masyarakat ada yang melakukan protes dan kritik, dengan argumentasi sederhana, “ bagaimana mungkin orang yang domisili di tempat lain, maksudnya di kota selain Merauke, Mappi, Asmat dan Boven Digoel, tiba-tiba datang menemui masyarakat kemudian berbicara tentang masalah-masalah keterbelakangan, kemiskinan, ketidakmajuan atau kekurangan dalam bidang pendidikan, kesehatan, sosial ekonomi dan budaya, kemudian berjanji untuk siap dan sanggup memperjuangan segala keterbelakangan itu apabila dipilih menjadi Anggota DPD RI , mewakili Masyarakat Papua Selatan.”
Kekhawitiran ini selalu terjadi di setiap kali pemilu, dan memang berdasarkan aturan pencalonan sebagai Calon Anggota DPD RI pada wilayah di luar domisilinya calon anggota tersebut diperbolehkan.
Nah, Hikmah yang dapat kita ambil dari kekhwatiran di atas adalah Calon Anggota DPD RI yang adalah anak negeri, yang berasal, lahir dan besar kemudian berdomisili tetap di wilayah Selatan Papua, baik di Merauke, Mappi, Asmat dan Boven Digoel wajib segera bergerak aktif, memberikan informasi dan edukasi pemilu kepada masyarakat.
Tujuannya agar masyarakat tidak salah memilih dan lebih mempercayai dan lebih yakin terhadap keterwakilan anak negeri yang berasal, lahir dan besar kemudian berdomisili tetap di wilayah Selatan Papua, dan dipastikan sosok atau calon anggota tersebut telah banyak mengetahui dinamika pembangunan masyarakat kerena mengikuti secara langsung dan bahkan terlibat dalam pembangunan dari tahun ke tahun, tanpa terlebih dahulu mempelajari atau mecari tahu kondisi Merauke, Mappi, Asmat dan Boven Digoel melalui goegle internet.
Burhanuddin Zein
Dosen Senior HTN FH Universitas Musamus