Merauke, Suryapapua.com– Bertempat di Swiss belhotel Selasa (6/12), berlangsung diskusi bersama ratusan nelayan dalam hajatan yang diselenggarakan Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Merauke.
Dalam sambutannya, Bupati Merauke, Romanus Mbaraka meminta kepada seluruh nelayan agar melapor ketika ada pungutan liar di tengah laut atau di dalam kali.
“Ya segera dilaporkan ketika nelayan memiliki data valid, sekaligus dapat dikontrol secara bersama-sama,” pintanya.
Dikatakan, berkaitan dengan perizinan bagi nelayan, akan diurus disini, karena daerah ini sudah menjadi Provinsi Papua Selatan. Jadi tak perlu harus mengeluarkan biaya dan waktu berangkat ke Jayapura.
Dengan hadirnya provinsi, mudah-mudahan dalan waktu dekat ketika pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) dinas perikanan terbentuk, para nelayan dapat mengurus perizinan secara langsung disini.
Sehubungan pelabuhan perikanan yang saat ini berada di Kelapa Lima, Bupati Mbaraka mengatakan, akan dipindahkan ke Kampung Kumbe. Selain itu bersamaan dipindahkannya tempat pembangunan kapal dari Pantai Lampu Satu, Kelurahan Samkai menuju ke Kumbe pula.
“Sudah ada tanah di Kumbe yang dipersiapkan untuk itu semua. Karena kedepan Pantai Lampu Satu akan dtata rapi menjadi tempat wisata seperti Pantai Losari,” ujarnya.
Penulis :Yulianus Bwariat
Editor : Frans Kobun