Merauke, Suryapapua.com– Ratusan orang baik masyarakat, paguyuban, Lembaga Masyarakat Adat (LMA), musyawarah pimpinan daerah (Muspida) dan stakeholder lain, sejak pukul 08.00 WIT memadati area sekitar VIP Bandara Mopah-Merauke.
Dari pantauan Surya Papua Senin (11/7), sambil menunggu kedatangan Bupati Merauke, Romanus Mbaraka, bunyi tifa terus menggelegar ke angkasa disertai tarian dari masyarakat Marind, Asmat dan Mappi.
Tepat pukul 10.00 WIT, Bupati Mbaraka yang mengenakan baju kaos oblong dipadu celana jeans, turun dari pesawat. Suasana semakin ramai setelah penjemputan dilakukan Muspida disertai tarian adat.
Sekaligus menyambut Provinsi Papua Selatan (PPS) yang telah disahkan oleh DPR RI dalam sidang parpurna beberapa waktu lalu. Hadir mengikuti sidang paripurna di ruangan senayan itu, selain Bupati Merauke, Romanus Mbaraka, juga Bupati Asmat, Elysa Kambu.
Meriahnya penyambutan juga dengan dibentangkannya bendera raksasa Merah Putih berukuran kurang lebih 7 meter di dalam area bandara. Lalu dipegang secara bersamaan oleh puluhan orang sambil Bupati Mbaraka bersama Muspida melintas atau melewati dibawah.
‘Bak pahlawan’ baru pulang dari medan perang, Bupati Mbaraka disambut teriakan. Orang-pun beramai-ramai mendekati untuk bersalaman secara langsung.
Setelah beristirahat sesaat di aula VIP Room Bandara Mopah, Bupati Mbaraka langsung diarak dengan konvoi keliling kota Merauke menggunakan mobil bak terbuka.
Ratusan kendaraan baik roda dua maupun empat, mengular di sepanjang jalan selama beberapa jam. Terlihat warga pun turun ke jalan menyaksikan secara langsung pelaksanaan pawai hingga finish di halaman Kantor Bupati Merauke.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun