Selil, Suryapapua.com– Gebrakan dan terobosan terus dilakukan Tunas Sawa Erma (TSE) Group dalam berbagai aspek, termasuk di bidang pendidikan terhadap anak-anak asli Papua sebagai bentuk perhatian perusahan yang berinvestasi di perkebunan kelapa sawit.
Terobosan kali ini kembali dilakukan PT Berkat Cipta Abadi (BCA)- anak perusahan TSE Group yang berkedudukan di Kampung Selil, Distrik Ulilin, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan.
Dimana telah menyiapkan fasilitas berupa pembangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kigorun di Kampung Selil berkapasitas 10 ruangan belajar.
Sejumlah ruangan dimaksud, selain kegiatan proses belajar mengajar, juga ruangan guru, perpustakan dan lain-lain. Tak ketinggalan, dibangun beberapa unit WC.
Begitu juga papan nama sekolah, ikut dipasang di depan halaman sekolah.
Sebagaimana disaksikan Surya Papua Rabu (03/07/2024), Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Merauke, Stefanus Kapasiang didampingi Kepala Bidang Tenaga Pendidik dan Kependidikan, Hengky Kirwelak melakukan pertemuan bersama Pimpinan Humas PPA MGT, Park Jibae, Deputi General Manager TSE Group, Daniel Sim Ayomi, Deputi General Manager PT BCA, Duriyat bersama sejumlah petinggi lain di perusahan tersebut.
Setelah pertemuan, dilanjutkan penandatanganan nota kesepakatan kerjasama antara PT BCA yang diwakili Deputi General Manager PT BCA, Duriyat (pihak pertama) bersama Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Merauke, Stefanus Kapasiang (pihak kedua).
Usai penandatanganan, peninjauan secara langsung bangunan SDN Kigorun yang telah disiapkan pihak perusahan.
Terlihat Stefanus Kapasiang didampingi sejumlah petinggi dari TSE Group maupun PT BCA, meninjau beberapa ruangan hingga WC di samping sekolah itu.
Kurang lebih satu jam peninjauan, sekaligus dilanjutkan dengan diskusi bersama.
Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Merauke, Stefanus Kapasiang dalam arahannya mengatakan, tahun lalu dilakukan pertemuan bersama pihak perusahan dan telah ada komitmen dibangun.
“Nah, hari ini, kita tindaklanjuti apa yang menjadi diskusi bersama setahun silam,” jelasnya.
“Saya menyampaikan banyak terimakasih kepada TSE Group dalam hal ini PT BCA yang langsung bergerak cepat membangun fasilitas gedung untuk SDN Kigorun Selil,” katanya.
Sehubungan dengan sudah adanya bangunan sekolah bersama 10 ruangan untuk proses belajar mengajar, demikian Kapasiang, Pemerintah Kabupaten Merauke berkomitmen menempatkan salah satu guru yang berstatus aparatur sipil negara (ASN) di sini.
“Tadi pagi sebelum kesini, saya melakukan pertemuan bersama para guru di Distrik Muting. Sekaligus menunjuk salah satu guru di SD Bupul VI atas nama, Ahmad yang akan kesini dalam satu atau dua hari kedepan,” ungkapnya.
Kedatangan guru tersebut, pintanya diterima secar baik, agar mengurus berbagai administrasi termasuk meminta data tentang anak didik, sehingga kegiatan belajar mengajar boleh dilangsungkan tahun ini juga.
“Ya, nanti guru yang ditempatkan disini, dilantik menjadi kepala sekolah definitif SDN Kigorun,” katanya.
Jadi, jelasnya, tahun ini proses belajar mengajar dilangsungkan dengan membuka satu ruangan belajar terlebih dahulu (Kelas I) sambil membuka kelas berikutnya di tahun mendatang.
Kapasiang juga memohon kepada pihak perusahan membangun rumah dinas bagi para guru ketika proses belajar mengajar sudah berjalan.
Lebih lanjut Kapasiang mengungkapkan, pihaknya belum bisa mengirim guru yang berstatus ASN dalam jumlah banyak ke SDN Kigorun.
“Kalau bisa perusahan melakukan perekrutan guru yang berlatar belakang sarjana (S1-S.Pd). Karena guru tak bisa diangkat dari latar belakang SMA atau DII,” tegasnya.
Ketika guru-guru bersangkutan telah mengajar dan terdaftar di dapodik, berarti memiliki kompetensi dan lebih memudahkan menjadi Calon pegawai Negeri Sipil (CPNS) atau guru kontrak P3K.
Ditambahkan, penandatangan kesepakatan ini, sekaligus melihat bangunan sekolah yang telah disiapkan perusahan untuk proses belajar mengajar dilangsungkan.
“Sepulang dari sini, sesegera mungkin saya laporkan secara resmi kepada Bapak Bupati Merauke, Romanus Mbaraka,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Kapasiang mengatakan, sambil berjalan, tahun depan juga SMP di Selil sudah bisa dibuka. Untuk itu, berbagai persiapan boleh dilakukan mulai dari sekarang oleh pihak perusahan.
Bangun SDM Anak Papua
Sementara itu, Deputi General Manager TSE Group, Daniel Sim Ayomi mengatakan, pertemuan tahun lalu, akhirnya dapat ditindaklanjuti sekarang.
“Terimakasih Pak Kadis Pendidikan dan Pengajaran Merauke yang sudah datang disini sekaligus menindaklanjuti apa yang telah kita bicarakan,” katanya.
Semua ini, menurut Ayomi, agar anak-anak Papua bisa sekolah dengan baik, sekaligus membangun sumber daya manusia (SDM) mereka secara bersama.
“Apa yang kami lakukan, sebagai suatu bentuk komitmen dari PT BCA untuk membangun SDM di semua lingkungan perusahan,” katanya.
Pimpinan Humas PPA MGT, Park Jibae menambahkan, komitmen perusahan untuk terus memajukan pendidikan bagi anak-anak Papua disini.
“Kami sudah siapkan bangunan SDN bersama fasilitas lain termasuk juga WC. Tinggal saja, sejumlah kekurangan seperti kursi-meja dan lain-lain, segera diisi,” jelasnya.
Mister Par memberikan apresiasi kepada Kadis Pendidikan Merauke yang meresponi dengan cepat untuk proses belajar mengajar yang akan berlangsung tahun ini.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun