Merauke, Suryapapua.com– Sekolah Rakyat Terintegrasi 77-Merauke yang merupakan program Presiden RI, Prabowo Subianto sah dan mulai beroperasi dengan pembukaan papan selubung serta pengguntingan pita Senin (27/10/2025).
Pembukaan papan selubung dan pengguntingan pita dilakukan Bupati-Wakil Bupati Merauke, Yoseph Bladib Gebze-Fauzun Nihayah yang disaksikan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Gus Adib Fuad, para pejabat serta sejumlah tamu-undangan lain.
“Terimakasih banyak kami sampaikan kepada Gus Adib Fuad yang memberikan dan atau membuka akses, sehingga kami bisa bertemu dan berkomunikasi langsung bersama Menteri Sosial RI, Saifulla Yusuf,” ungkap Bupati Bladib Gebze.
Untuk diketahui, Sekolah Rakyat Terintegrasi 77, sementara waktu masih meminjam bangunan SMK 2 Merauke guna kegiatan belajar mengajar.
Lebih lanjut Bupati Bladib Gebze mengungkapkan, saat pertemuan bersama Mensos RI, sempat ditanyakan Merauke mempunyai uang berapa banyak untuk urusan sosial?
“Memang ini pertanyaan mendasar sekali. Namun saya ingin katakan bahwa peluang yang ada baik di pusat maupun di daerah melalui APBD, harus dimaksimalkan. Sehingga dapat menjawab kebutuhan serta kerinduan masyarakat,” katanya.
Kabupaten Merauke, demikian Bupati Bladib Gebze, sangat luas dengan tentu banyak hambatan dihadapi dalam bidang pendidikan mulai dari tenaga pendidik, kurikulum, mutu pendidikan, sarana prasaran dan lain sebagainya.
Semua itu, akhirnya terjawab dengan mendapatkan perhatian luar biasa dari pemerintah pusat melalui Menteri Sosial RI.
Dikatakan, salah satu hak dasar yang harus didapatkan seorang anak adalah pendidikan bermutu.
“Kita boleh bicara sana sini, namun kalau tidak meletakan dasar baik untuk generasi berikut, akan sia-sia,” ujarnya.
Sekolah Rakyat, menurutnya, adalah program luar biasa diberikan pusat untuk Kabupaten Merauke.
“Tidak semua daerah bisa mendapatkan perlakukan seperti begini. Bayangkan saja, dari 400-500 kabupaten/kota di Indonesia, tidak semua terakomodir Sekolah rakyat. Hanya sebagian saja termasuk Kabupaten Merauke mendapatkan paling terakhir,” katanya.
“Ya, kalau bicara lobi-lobi ke pusat, saya kira ini tingkat dewa. Semua dilakukan atas dasar kecintaan besar membangun Merauke kedepan lebih baik,” tandasnya.
Dengan adanya Sekolah Rakyat Terintegrasi 77 Merauke, anak-anak bisa belajar baik dan diharapkan kelak hasilnya membanggakan.
Minimal, jelas Bupati Bladib Gebze, anak-anak lulus SD– kualitasnya baik dan terukur.
Begitu juga lulus SMP dan SMA. Sehingga saat masuk di sekolah kedinasan maupun TNI/Polri, mereka telah siap secara inteketual dan emosional, juga memiliki keterampilan lain.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun
