Merauke, Suryapapua.com– Inilah kondisi bangunan Koramil Mindiptanah, Kabupaten Boven Digoel, Provinsi Papua Selatan yang diduga diobrak-abrik sebagai bentuk ketidakpuasan masyarakat setempat, pasca meninggalnya Ignasius Wareka, guru Sekolah Dasar Inpres (SDI) Oskam serta isterinya Berha Apanop lantaran diduga ditabrak mobil Koramil Selasa (15/9).
Dari foto yang didapatkan Surya Papua Rabu (16/8), tampak bagian samping, tembok bangunan itu jembol diduga dirusaki.
Hanya saja belum didapatkan informormasi detal, kapan dilakukan pengrusakan bangunan dimaksud.
Sebelumnya diberitakan, situasi di Mindiptana, Kabupaten Boven Digoel, Provinsi Papua Selatan Selasa (15/9) malam sedang mencekam, setelah masa dari Kampung Osso dan Kampung Tinggam diduga merusaki Koramil Mindiptana.
Berbagai informasi yang dihimpun Suryapapua.com, aksi pengrusakan dilakukan warga lantaran diduga mobil milik Koramil Mindiptana menabrak dua warga hingga meninggal dunia.
Dandim 1707 Boven Digoel, Letkol Agustinus Ressa Salappa melalui pesan whatshapp Selasa (15/8) sekitar pukul 21.30 WIT menegaskan itu bohong.
“Itu tidak benar. Betul bahwa ada kejadian lakalantas dan saya sampaikan kami akan bertanggungjawab atas kejadian ini,” ungkap Dandim.
“Saya juga menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga korban atas kejadian tersebut,” katanya.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun