Merauke, Suryapapua.com– Untuk pertama kalinya, Kaum Bapak Katolik (KBK) Keuskupan Agung Merauke (KAMe) melaksanakan Natal bersama yang diikuti perwakilan 8 KBK dari setiap paroki dalam wilayah Kevikepan Merauke.
Natal bersama berlangsung Sabtu (06/01/2024) itu, didahului dengan perayana misa di Gereja Katedral dipimpin langsung Uskup Agung Merauke, Mgr. Petrus Canisius Mandagi, MSC di damping sejumlah pastor.
Usai perayaan misa, dilanjutkan resepsi bersama yang dihadiri ratusan umat termasuk juga perwakilan KBK dari setiap paroki, juga perwakilan Pemerintah Provinsi Papua Selatan, Ketua MRP Papua Selatan bersama anggotanya serta sejumlah tamu undangan lain.
Dalam sambutannya, Uskup Mandagi mengaku bangga dengan hadirnya organisasi Kaum Bapak Katolik (KBK). “Sekali lagi saya merasa bangga dengan hadirnya organisasi KBK di Keuskupan Agung Merauke,” ungkapnya.
Uskup Mandagi meminta organisasi KBK harus terus diperkuat. Ingat ini KBK Katolik, bukan KBK partai ini dan itu. Kembalilah kepada Kristus. Jika tidak, rusaklah KBK.
“Saya juga meminta kepada pengurus KBK melaksanakan rekoleksi serta kegiatan bermanfaat lain. Lalu pastor wajib membimbing. Kalau tidak, laporkan ke uskup apabila pastor tak mendukung. Mereka punya kewajiban membimbing umat,” katanya.
“Ingat bahwa spiritualitas Katolik adalah Kristus yang menggerakan hidup anda,” ujarnya.
Ketua KBK Keuskupan Agung Merauke, Lambertus Fatruan mengungkapkan, hari ini dilaksanakan Natal bersama dan perdana, setelah wadah organisasi dimaksud terbentuk setahun silam.
Sebelumnya, menurut Fatruan, KBK telah melaksanakan kegiatan Porseni yang diikuti KBK dalam Kevikepan Merauke. Selain itu, rapat kerja.
Hasil raker pertama yakni sosial ekonomi, lalu sosial politik dan pendidian. “Kita melakukan pemetaan tentang ekonomi untuk usaha pemberdayaan kaum bapak di masing-masing paroki,” jelasnya.
Lalu, katanya, pengembangan pendidikan di wilayah Papua Selatan yang menjadi fokus perhatian pula.
“Kami mengharapkan agar Bapak Uskup Mandagi mendukung terbentuknya KBK di setiap paroki. Sehingga kita bisa koordinasi untuk kegiatan ke depan,” ujarnya.
Asisten II Setda Provinsi Papua Selatan, Agustinus Joko Guritno dalam sambutannya menyampaikan banyak terimakasih kepada KBK yang telah melaksanakan Natal bersama. Ini adalah bentuk pendidikan bagi kaum bapa di Keuskupan Agung Merauke.
Pemprov, jelasnya, akan terus mendukung berbagai program yang dibuat KBK. Namun dengan suatu harapan harus benar-benar dapat diwujudkan dalam kehidupan nyata kepada kaum bapak yang miskin dan tertinggal.
“Banyak hal bisa dilakukan untuk memanusiakan manusia di Papua Selatan. Contohnya, Kita harus bisa menghapus anak anak terlantar, anak anak aibon dan persoalan sosial lain,” pintanya.
Guritno menambahkan, berbagai kegiatan yang dijalankan KBK, sudah pasti akan mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Papua Selatan.
“Tentu KBK tak bisa melaksanakan sendiri, ada komponen lain mulai dari pemerintah dan juga gereja,” ungkapnya.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun