Aimas, Suryapapua.com– Seminar strategis diselenggarakan pasca pelantikan Pengurus Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Aimas, Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat.
Seminar dengan mengusung tema penting mengenai antisipasi bonus demografi Indonesia yang diprediksi mencapai puncaknya tahun 2030 itu, dihadiri Ketua Pengurus Pusat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PP PMKRI) periode 2024-2026, Susana Florika Marianti Kandaimu.
Dari rilis yang diterima suryapapua.com Sabtu (15/11/2025), Susana (panggilan akrabnya;red)—perempuan cerdas kelahiran Kabupaten Mappi, Provinsi Papua Selatan tersebut mengungkapkan, kehadirannya dalam seminar, menunjukkan komitmen organisasi dalam mempersiapkan kader-kader muda berkualitas dalam menghadapi momentum bonus demografi.
Bonus demografi, demikian Susana, merupakan kondisi di mana jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) lebih besar dibandingkan penduduk usia non-produktif.
Dimana, jelasnya, diperkirakan akan menjadi peluang emas bagi Indonesia untuk mempercepat pembangunan nasional.
Dalam seminar itu, dibahas berbagai strategi untuk memaksimalkan potensi generasi muda, termasuk peningkatan kualitas sumber daya manusia, pengembangan kapasitas kepemimpinan serta peran mahasiswa Katolik dalam pembangunan bangsa.
PMKRI sebagai organisasi mahasiswa Katolik di Indonesia, memiliki peran strategis dalam mencetak pemimpin masa depan berintegritas dan berwawasan luas.
“Kita sebagai generasi muda, termasuk mahasiswa, memiliki peran strategis dalam menentukan apakah bonus demografi ini akan menjadi berkah atau justru beban bagi negara,” ujarnya.
“Untuk itu, komitmen sebagai generasi yang produktif, harus menjadi perhatian bersama,” pintanya.
Pelantikan Dewan Pimpinan Cabang PMKRI Cabang Aimas yang baru juga menjadi momentum penting memperkuat jaringan dan konsolidasi organisasi di tingkat lokal.
Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong sinergi antar cabang dalam mewujudkan visi dan misi PMKRI di tengah dinamika perubahan zaman.
PMKRI, menurut Susana, terus berkomitmen berkontribusi aktif dalam mempersiapkan generasi muda Indonesia menghadapi bonus demografi 2030 melalui berbagai program pengembangan kapasitas, pendidikan karakter serta pemberdayaan mahasiswa.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun
