Merauke, Suryapapua.com– Bupati Merauke, Romanus Mbaraka mengingatkan kepada masyarakat agar mengurus identitas kependudukan yakni e-KTP serta kartu keluarga. Karena dengan dasar itu, semua bantuan dapat diproses sekaligus didapatkan.
Permintaan itu disampaikan Bupati Mbaraka saat memberikan arahan kepada masyarakat di Kelurahan Maro beberapa waktu lalu. “Memang e-KTP maupun KK sangat penting dan wajib dimiliki setiap warga. Jika tak ada, akan menyulitkan ketika ada bantuan,” tegasnya.
Khusus kepada orang asli Papua (OAP), wajib juga mengurus. “Kadang saya mendapat laporan kalau ada OAP sakit dan ke rumah sakit, meminta diprioritaskan. Hanya saja ketika diminta identitas diri, ternyata belum ada. Bagaimana administrasi dapat diproses ketika e-KTP maupun KK tak dimiliki,” ungkapnya.
Bupati Mbaraka juga telah memerintahkan kepada pejabat di Dinas Kependudukan dan catatan Sipil Kabupaten Merauke agar segera mengganti semua kop e-KTP dari Provinsi Papua ke Provinsi Papua Selatan.
“Ya kenapa saya instruksikan demikian, karena begitu Provinsi Papua Selatan berjalan normal, pasti banyak bantuan diurus disini,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Mbaraka mengingatkan kepada masyarakat agar memperhatikan nama dengan baik di e-KTP. “Ini Pengalaman saya mengurus yang mengikuti testing CPNS,” ujarnya.
Dimana, lanjutnya, banyak orang namanya dirubah-rubah. Ketika di SD, masih dengan nama lengkap. Namun saat di SMP, SMA hingga perguruan tinggi (PT), sudah berubah atau disingkat-singkat.
“Nah, begitu lulus dan mengikuti testing sekaligus diinsert, namanya tak konek atau tak tersambung ke sistem. Ini pengalaman dan perlu saya sampaikan agar masyarakat tahu,” pintanya.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun