Okaba, Suryapapua.com– “Saya ingin menegaskan kepada semua bangsa di muka bumi ini bahwa orang Marind mampu dan sangat luar biasa. Orang banyak mengatakan, Yeremias Paulus Ndiken tidak bisa menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) Merauke. Tapi setelah saya lantik dan beliau mulai bekerja, semua dapat membuka mata dan mengatakan oooo, ternyata beliau bisa kerja.”
Demikian penyampaikan Bupati Merauke, Romanus Mbaraka saat memberikan sambutan pada syukuran Sekda Merauke, Yeremias Paulus Ndiken di Ibukota Distrik Okaba,kemarin.
“Mari kita mengucap syukur kepada Tuhan. Tuhan itu baik kepada kita orang Marind. Banyak tanda heran diberikan dari hari ke hari, lalu tanda heran itu selalu terjadi,” katanya.
“Ketika orang bilang kita orang Marind tertinggal, itu tidak benar. Ingat, Tuhan tidak akan pernah memusnahkan atau membiarkan. Kesaksiannya gampang, hari ini saya bersama Pak Wakil Bupati Merauke dan sejumlah pejabat datang mengikuti syukuran Sekda Merauke, Yeremias Ndiken sekaligus menyatakan Tuhan tidak pernah meninggalkan kita,” katanya.
Sejak Pemerintahan Kabupaten Merauke hadir, baru pertama kali anak Marind menjadi Sekda Merauke. Dan itu hanya dapat dilakukan Tuhan.
“Jadi Tuhan memakai saya ketika rakyat memilih menjadi bupati sekaligus mengatakan, anak Romanus, saya kasih anak Marind Yeremias Ndiken dilantik menjadi Sekda Merauke,” ujarnya.
Bupati Mbaraka menegaskan, banyak berangggapan orang Marind ‘tra’ laku dan masih tertinggal. “Namun saya percaya kepada diri saya sendiri, makanya saya berani lantik anak Marind dari Okaba, Yeremias Paulus Ndiken menjadi Sekda Merauke,” tegasnya.
“Sekali lagi saya ingin sampaikan kepada semua orang Marind di Okaba bahwa Tuhan sayang kita dan pasti akan maju. DIA tidak akan tinggal diam begitu saja,” katanya.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun