Di Kampung Wantarma, SD Rusak Parah, Guru Menghilang, 5 Tahun Proses Belajar Mengajar Tak Jalan, Anak Ikut Ortu Masuk Hutan

Pendidikan294 views

Kontuar, Suryapapua.com– Beginilah potret dunia pendidikan di daerah pedalaman yang dialami serta dirasakan anak-anak Papua. Betapa tidak, selain gurunya hilang atau kabur ke kota, bangunan sekolahnya pun rusak parah dan tak bisa digunakan.

Kondisi seperti ini berlangsung juga di Kampung Wantarma, Distrik Kontuar, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan. Dimana kegiatan belajar mengajar di sekolah dasar (SD) itu sudah lima tahun tidak berjalan.

Hal tersebut dibenarkan pula oleh Manuel Mbeneka, salah seorang warga Kampung Wantarma saat ditemui Surya Papua di kampungnya, pekan lalu. “Betul, sudah lima tahun terakhir tak ada kegiatan belajar mengajar,” ungkapnya.

Itu dikarenakan bangunan SD  sudah rusak parah dan tak bisa digunakan dan atau dimanfaatkan untuk proses belajar mengajar. Padahal, jumlah anak di kampung mencapai 100 lebih.

Belum lagi guru yang ditempatkan di kampung, tak pernah datang menjalankan tugasnya sebagaimana biasa.

Dengan persoalan demikian, menurut Manuel, anak-anak pun lebih memilih masuk hutan mengikuti orangtua mencari makan. “Ya, mau larang bagaimana, kecuali ada bangunan sekolah serta guru, maka anak bisa diingatkan tak ke hutan bersama ortu,” ungkapnya.

Dia sangat berharap kepada Pemerintah Kabupaten Merauke agar segera melakukan perbaikan bangunan sekolah, juga menempatkan kepala sekolah bersama guru di kampung.

Menanggapi itu, Bupati Merauke, Romanus Mbaraka  menegaskan, akan memerintahkan Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran setempat, Stefanus Kapasiang melakukan survei sekaligus melihat kondisi bangunan yang rusak.

Khusus kepala sekolah, menurut Bupati Mbaraka, sudah dilakukan pelantikan  da n ada kepala sekolah ditempatkan di SD Wantarma. “Saya juga akan minta Kapasiang agar kepala sekolah ke tempat tugas,” katanya.

Penulis : Frans Kobun

Editor   : Frans Kobun

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *