Boven Digoel, Suryapapua.com– Jembatan penghubung antara Kampung Kombut dan Kampung Kombut, Distrik Kombut, Kabupaten Boven Digoel ditertang banjir beberapa waktu lalu hingga mengalami kerusakan parah.
Oleh karena jembatan itu menjadi satu-satu-satunya akses penghubung, sehingga prajurit Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 725-Woroagi Pos 3/B Kombut yang berada dibawah naungan Kolakops Korem 174/ ATW mengambil inisiatif melakukan perbaikan-bergandengan tangan bersama rakyat.
Dari rilis yang diterima Surya Papua, kemarin, Dansatgas Yonif 725-Woroagi, Letkol Inf Syafruddin Mutasidasi menjelaskan, dari pengakuan masyarakat setempat, jembatan kayu itu rusak diterjang banjir sejak tahun lalu.
Jembatan tersebut, jelas Dansatgas, merupakan satu-satunya akses penghubung antar kampung dan Distrik Kombut serta Distrik Mindiptana.
Selain itu, menjadi akses bagi warga untuk ke kebun maupun anak yang hendak ke sekolah.
“Budaya gotong royong harus terus dibangun. Seberat apapun pekerjaan, tetapi ketika diselesaikan bersama, akan menjadi ringan. Juga untuk mewujudkan kemanunggalan TNI dan rakyat,” jelasnya.
Tokoh Masyarakat Kampung Kombut, Alfon Noer menyampaikan terimakasih atas kehadiran prajurit Satgas Yonif 725/Wrg yang telah melakukan perbaikan jembatan ini, setelah rusak dari tahun lalu.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun