Merauke, Suryapapua.com– Masyarakat SP-7, Kampung Hidup Baru, Distrik Tanah Miring, yang umumnya adalah warga Nusa Tengga Timur (NTT) boleh tersenyum lebar. Karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merauke akan mengalokasikan anggaran seniai Rp1 milyar.
Alokasi anggaran tersebut, tidak lain untuk penyelesaian pembangunan Gereja Katolik di SP-7 yang sampai hari ini tak kunjung dituntaskan dan atau diselesaikan.
Tidak perlu perlu buta mata atau pikiran akan jasa besar serta perhatian Romanus Mbaraka kepada masyarakat NTT selama ini, terutama komitmennya dalam penyelesaian pembangunan Gereja SP-7.
Fakta sangat jelas. Dimana dalam kepemimpinannya menjadi Bupati Merauke periode 2011-2016, Romanus Mbaraka menggelontorkan dana yang nilainya tidak sedikit untuk pembangunan gereja SP-7.
Hanya saja dengan melihat kondisi bangunan gereja yang tak kunjung rampung, Romanus Mbaraka menyatakan akan mengalokasikan anggaran Rp1 milyar dalam APBD tahun 2025.
“Sekarang masyarakat SP-7 dengar saya telpon langsung Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Merauke, Elias Mite agar memrogramkan uang Rp1 milyar untuk pembangunan gereja disini,” ungkap Romanus saat melakukan silaturahmi bersama puluhan warga SP-7 beberapa hari lalu.
“Saya masih menjabat Bupati Merauke hingga Maret 2025. Sehingga memiliki kewenangan menyusun anggaran tahun depan. Jadi saya memastikan SP-7 akan mendapatkan dana Rp1 milyar agar bangunan gereja dituntaskan,” tegasnya.
Tentu apa yang disampaikan Romanus, sudah pasti direalisasikan. Karena di SP-3 juga beliau menggelontorkan dana Rp1 milyar untuk penyelesaian gereja tersebut yang diserahkan sebulan lalu.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun