Merauke, Suryapapua.com– Hari ini, 9 Pebruari 2022, wartawan sejagat Indonesia, memperingati Hari Pers Nasional (HPN) .
Secara nasional, tahun ini, HPN difokuskan atau dipusatkan di Sulawesi Tenggara (Sultra) yang akan dihadiri secara langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
Sedangkan di berbagai daerah lain, juga diperingati oleh para ‘kuli tinta’ melalui aksi atau kegiatan nyata.
Di moment yang sangat istimewa ini, beragam pesan serta komentar disampaikan berbagai kalangan. Salah satunya datang dari seorang Intelektual Marind, Hendrikus Mahuze.
Saat ditemui dikediamannya, Rabu 9/2), Hendrikus berharap kepada para wartawan agar memberikan informasi update (terbaru) kepada masyarakat luas, terutama di Kabupaten Merauke.
“Saya minta insan pers di Merauke bersatu untuk ikut berkontribusi baik dalam pembangunan di daerah kita tercinta ini,” pintanya.
Kalangan pers juga diharapkan mampu menjadi corong informasi. Sebab masyarakat sangat membutuhkan informasi terbaru, apalagi kesiapan Merauke menuju Provinsi Papua Selatan yang sudah didepan mata.
Dalam kesempatan itu, Hendrikus meminta jika ada wartawan abal abal, agar ditertibkan oleh lembaga berwenang.
Termasuk juga wartawan yang ‘cuma nanya-nanya’ (CNN) tanpa bukti berita disiarkan.
Lalu, katanya, kalau ada oknum wartawan memanfaatkan media yang dimiliki mewartakan berita tidak jelas kepada masyarakat, harus ada penegasan dari Dewan Pers ataupun lembaga lain berkompoten berupa sanksi atau hukuman.
“Ya teguran itu bertujuan agar tidak membingungkan masyarakat yang ‘haus’ akan informasi,” katanya.
Penulis : Yulianus Bwariat
Editor : Frans Kobun