Merauke, Suryapapua.com– KM Setia Makmur 06 tenggelam pada Sabtu (2/7) dini hari sekitar pukul 01.00 WIT pada koordinat 08°.28’.00’’ S – 136°.35’.00’’ E atau 426 km ke arah barat dari Dermaga Merauke.
Awal mulanya, kapal nelayan lain yang berada di sekitar lokasi kejadian melaporkan ke pengurus kapal di Dobo kalau KM Setia Makmur 06 tenggelam.
“Lalu pengurus dari Dobo menelpon dan menyampaikan kepada Haryanto di Merauke akan musibah tersebut. Sehingga bersangkutan langsung datang di kantor melaporkan,” ungkap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke, Supriyanto Ridwan dalam rilisnya yang diterima Surya Papua Minggu (3/7).
Sementara sesuai data dalam catatan surat kapal, jelas Ridwan, terdapat 25 anak buah kapal (ABK) Dari jumlah itu, telah berhasil diselamatkan 10 orang oleh tim SAR gabungan.
Kesepuluh ABK itu diantaranya, Rusli, Dedi Riyanto, Subekhi, Agus Priyono, Diroh, Dian Andreansah, Mubarok, Jaeni, Ali Sodikin dan Hanif Setiawan. Kini mereka sedang diatas KM KM Sinar Mas 01. Sedangkan 15 lain masih dalam proses pencarian.
Untuk diketahui, Kapal tersebut bertolak dari Dermaga Dobo pada tanggal 24 Juni menuju ke perairan Arafura memancing cumi.
“Kita langsung lakukan koordinasi dengan berbagai potensi SAR termasuk dengan aset-aset potensi yang sedang berada di sekitar lokasi kecelakaan melakukan pencarian,” ungkapnya.
“Ada tiga kapal nelayan paling dekat dengan titik kejadian yakni KM Sinar Mas 01, KM Jaya Sejahtera dan KM Pulau Muara,” ujarnya.
Dikatakan, tadi pagi KRI Teluk Weda milik TNI AL yang berada di Bintuni merapat ke lokasi kejadian untuk ikut membantu melakukan operasi Pencarian.
“Kami juga tengah mengupayakan pencarian menggunakan pesawat terbang. Karena lokasinya jauh sekali dari sini. Jadi harus butuh peralatan cepat,” pungkasnya.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun