Di Kantor Kelurahan Mandala, Antrian Pembelian Minyak Goreng Mengular

Laporan Utama457 views

Merauke, Suryapapua.com– Kelangkaan minyak goreng dalam beberapa bulan terakhir, berdampak terhadap ‘mencekiknya’ harga di tingkat pasar. Akibatnya, masyarakat dari ekonomi  lemah, tak mampu berbuat banyak, alias pasrah dengan keadaan serta tak bisa membeli.

Melihat kondisi demikian, PT Agripima Cipta Persada (ACP)  hadir membantu masyarakat menggelar pasar murah, sekaligus menjual minyak goreng dibawah  harga yang dapat dijangkau yakni Rp 13.500/liter dibandingkan di pasar  Rp 21.500/liter.

Dari pantauan Surya Papua, Senin (14/3)  kegiatan pasar murah dimulai perdana di Kelurahan Mandala dan   terus berlangsung di sepuluh kelurahan lainnya. Terlihat ratusan masyarakat antri membawa jerigen masing-masing sambil menuggui giliran dipanggil untuk mendapatkan jatah minyak goreng lima liter.

Regional Head Papua PT.ACP, Ahmad Saiun menjelaskan, perusahan yang bergerak dalam bidang perkebunan kelapa sawit ini, ikut membantu menstabilkan harga pasar minyak goreng yang saat ini  katanya tengah langka dan sangat mahal di pasaran.

“Kita ikut menstabilkan harga minyak goreng sesuai keputusan menteri. Sehingga kami melaksanakan kegiatan pasar murah penjualan minyak goreng. Selain penjualan di sebelas kelurahan dalam wilayah Distruk Merauke, juga di daerah Bupul,  Muting dan sekitarnya,” ujarnya.

Masyarakat rela antri berjam-jam untuk bisa membeli minyak goreng lima liter – Surya Papua/Yulianus Bwariat
Masyarakat rela antri berjam-jam untuk bisa membeli minyak goreng lima liter – Surya Papua/Yulianus Bwariat

Untuk kuota minyak goreng di setiap kelurahan, jelasnya, bervareasi disesuaikan jumlah penduduk yang terdaftar. Dimana tiap kelurahan bisa dialokasikan 5000 liter sampai 7000 liter. “Memang kami sesuaikan data penduduk yang diserahkan pihak kelurahan,” katanya.

Sedangkan persyaratan untuk mendapatkan minyak goreng, masing-masing orang menunjuk kartu keluarga yang dibawa. Lalu diberikan minyak goreng lima  liter dengan harga Rp 13.500/liter.

“Memang kuota  disiapkan PT ACP 100 ton. Jika setelah pejualan masih ada, tentu akan dibuka tahap kedua lagi penjualan kepada masyarakat,” ungkapnya.

Selain masyarakat membeli, lanjut dia, juga diperbolehkan kepada para pedagang gorengan. Lalu kuota mereka jauh lebih banyak yakni 25 liter.

Lura Mandala, Junaidi mengungkapkan, penjualan minyak goreng ini, kerjasama Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Merauke dengan PT ACP. Lalu jadwal penjualan mulai dari Mandala dan akan berlanjut besok dan seterusnya ke kelurahan lain.

Untuk di Kelurahan Mandala, menurutnya, kuotanya sekitar 7.000 liter. Karena jumlah kepala keluarga  yang terdata sekitar 1100. “Kita berharap semua warga dapat mendapatkan jatah minyak goreng sesuai kuota yang disiapkan,” katanya.

Minyak goreng yang sedang diisi dalam jerigen oleh karyawan PT ACP – Surya Papua/Yulianus Bwariat
Minyak goreng yang sedang diisi dalam jerigen oleh karyawan PT ACP – Surya Papua/Yulianus Bwariat

Urbanus Wetipo, salah satu warga RT 15/ RW 02 Kelurahan Mandala menyampaikan terimakasih kepada PT ACP serta Pemkab Merauke yang menjual minyak goreng murah ini.

“Kami sebagai rakyat kecil merasa sangat terbantu dengan pasar murah pejualan minyak goreng tersebut. Karena selama ini harga di pasar sangat mahal dan tentu tak bisa dijagkau semua orang membeli,” katanya.

Dia berharap kedepan perusahan masih melaksanakan program penjualan minyak goreng murah, mengingat sangat membantu, karena harganya juga murah sekali per liter.

Penulis : Yulianus Bwariat

Editor   : Frans Kobun

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *