Merauke, Suryapapua.com– Bupati Merauke, Romanus Mbaraka menyerahkan secara simbolis bantuan beras kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di Kelurahan Maro.
Jatah beras untuk Kelurahan Maro sebanyak 511 kepala keluarga. Masing-masing mendapatkan jatah 30 kilogram untuk tiga bulan. Hanya saja pembagiannya tiap bulan yakni 10 kg.
Pimpinan Bulog Cabang Merauke, Firman dalam laporannya, kemarin menjelaskan, bantuan pangan berupa beras ini merupakan program badan pangan nasional.
“Kami dari Bulog hanya ditugaskan menyiapkan komoditi beras. Sedangkan penerima bantuan beras mengacu kepada data dari Kementerian Sosial RI,” ungkapnya.
Untuk Kabupaten Merauke, jelasnya, jumlah penerima 19.555 KPM. Sedangkan tonase berasnya 195 ton lebih untuk satu bulan alokasi. Jadi warga akan menerima tiga bulan yakni September, Oktober serta November.
Khusus pagu Distrik Merauke sebesar 4.841 KPM dengan jumlah berasnya 48.410 kg. Lalu Kelurahan Maro 511 KPM dengan total beras yang diterima 5.110 kg.
Banyak Warga Belum Dapat Bantuan
Bupati Merauke, Romanus Mbaraka dalam arahannya menjelaskan, banyak sekali bantuan turun ke rakyat, hanya saja tidak bisa cukup. Tetapi pemerintah akan terus berusaha.
Dikatakan, masyarakat yang menerima bantuan beras ini adalah data dari beberapa tahun silam. Namun demikian sedang dilakukan perbaikan.
“Kita harus akui masih pendobelan data. Dimana ada yang sudah pindah maupun meninggal, namanya masih tercantum. Lalu sumber datanya dari Kementerian Sosial,” jelasnya.
“Saya rencana mengumpulkan semua Ketua RT untuk membenahi kembali data,” ungkapnya.
Diharapkan masyarakat yang menerima bantuan beras, agar digunakan dengan baik bersama keluarga untuk menambah kekurangan di rumah.
“Memang tidak bisa cukup. Kalau mau cukup, hanya Tuhan Yesus yang bisa. Tetapi kita manusia akan terus berusaha mencukupi,” katanya.
Penulis : Frans Kobun
Editor : Frans Kobun